·
Berbeda
dengan TCP, UDP merupakan connectionless dan tidak ada keandalan, windowing,
serta fungsi untuk memastikan data diterima dengan benar. Namun, UDP juga
menyediakan fungsi yang sama dengan TCP, seperti transfer data dan
multiplexing, tetapi ia melakukannya dengan byte tambahan yang lebih sedikit
dalam header UDP.
·
UDP
melakukan multiplexing UDP menggunakan cara yang sama seperti TCP. Satu-satunya
perbedaan adalah transport protocol yang digunakan, yaitu UDP. Suatu aplikasi
dapat membuka nomor port yang sama pada satu host, tetapi satu menggunakan TCP
dan yang satu lagi menggunakan UDP—hal ini tidak biasa, tetapi diperbolehkan.
Jika suatu layanan mendukung TCP dan UDP, ia menggunakan nilai yang sama untuk
nomor port TCP dan UDP.
·
UDP
mempunyai keuntungan dibandingkan TCP dengan tidak menggunakan field sequence
dan acknowledgement. Keuntungan UDP yang paling jelas dari TCP adalah byte
tambahan yang lebih sedikit. Di samping itu, UDP tidak perlu menunggu
penerimaan atau menyimpan data dalam memory sampai data tersebut diterima. Ini
berarti, aplikasi UDP tidak diperlambat oleh proses penerimaan dan memory dapat
dibebaskan lebih cepat. Pada tabel, Anda dapat melihat fungsi yang dilakukan
(atau tidak dilakukan) oleh UDP atau TCP.
Contoh
Aplikasi yang Menggunakan UDP :
·
DNS
(Domain Name System) 53
·
SNMP,
(Simple Network Management Protocol) 161, 162
·
TFTP
(Trivial File Transfer Protocol) 69
·
SunRPC
port 111.
Contoh Protocol Aplikasi yang
Menggunakan TCP :
·
HTTP (Hypertext Transfer
Protocol)
·
FTP (File Transfer Protocol)
·
SMTP (Simple Mail Transfer
Protocol)
0 Comment:
Posting Komentar